Sunday, July 7, 2013

12 Tips Sehat Berpuasa Ramadhan


Puasa Ramadhan secara umum berdampak positif bagi kesehatan. Dua belas tips berikut perlu Anda pertimbangkan agar puasa Anda tetap menyehatkan.
  1. Minum yang cukup. Hidrasi adalah hal terpenting selama puasa Ramadhan. Setelah berbuka puasa, Anda harus minum dalam jumlah besar. Anda juga harus minum saat bersahur. Kebutuhan hidrasi tubuh adalah sekitar 1,5 liter per hari.
  2. Makan yang sehat. Anda sebaiknya menerapkan diet sehat pada saat berbuka. Jangan berlebihan melahap kue dan makanan manis yang bahkan dalam jumlah besar sekalipun tidak memuaskan rasa lapar dan mengganggu pola makan Anda. Pertimbangkan memakan kurma yang dapat mengisi ulang energi dengan cepat.
  3. Jangan langsung berbuka dalam porsi besar. Mulailah dengan sup, kolak atau makanan pembuka lain dan tunggu sampai meresap di pencernaan sebelum makan besar.
  4. Jangan makan terlalu banyak. Buka puasa seharusnya tidak identik dengan makan berlebihan. Makan berlebihan tidak hanya mengganggu tubuh, tetapi juga membuat ngantuk saat shalat tarawih.
  5. Meskipun puasa dimulai dari matahari terbit sampai terbenam, Anda sebaiknya tetap makan tiga kali sehari: yang pertama saat bersahur, yang kedua saat berbuka dan yang ketiga sekitar 2 atau 3 jam setelah berbuka.
  6. Saat bersahur, disarankan makan buah-buahan untuk vitamin dan sumber karbohidratseperti nasi dan ubi-ubian yang dapat bertahan sampai berbuka puasa. Penting untuk bersantap sahur mendekati saat imsak.
  7. Jika memungkinkan, tidurlah di awal siang untuk mengumpulkan energi. Hindari sinar matahari dan panas yang menimbulkan dehidrasi.
  8. Minimalkan penggunaan tenaga fisik. Atlet harus ekstra hati-hati untuk tidak berolahraga terlalu keras selama bulan Ramadhan. Dianjurkan untuk berolahraga yang tidak intensif di sore hari sebelum saat berbuka.
  9. Penderita diabetes. Penderita diabetes harus secara teratur memonitor gula darah mereka, cukup hidrasi dan tidak makan yang manis-manis tanpa nasihat medis.
  10. Orang yang lemah fisik. Puasa seharusnya tidak memperburuk status kesehatan orang dengan kondisi medis. Ibu hamil atau menyusui, lansia, pasien hipertensi, penyakit jantung atau asma, biasanya tidak wajib berpuasa Ramadhan. Bila tetap berpuasa, mereka harus berkonsultasi dengan dokter jika merasakan tanda-tanda gangguan kesehatan. Demi keselamatan yang lebih baik, disarankan untuk pergi ke dokter sebelum dan sesudah Ramadhan.
  11. Jangan menghentikan pengobatan tanpa nasihat medis. Orang yang harus mendapatkan pengobatan berkala harus mendapatkan saran dari dokter dan ustadz mereka. Mereka tidak harus berpuasa Ramadan jika hal itu membawa risiko pada kesehatan mereka.
  12. Segera membatalkan puasa bila mendapatkan masalah kesehatan. Bila Anda mengalami masalah medis selama sehari dan tidak dapat pulih dengan cepat, mungkin sebaiknya Anda tidak berpuasa sehari atau lebih. Hari-hari di mana Anda tidak berpuasa dapat diganti sebelum Ramadhan berikutnya.
Sumber: diadaptasi dari AFP Relaxnews.

Thursday, July 4, 2013

Mengubah Mindset Bertransportasi

Apa moda transportasi paling efisien, efektif dan paling  ramah lingkungan itu sesungguhnya? Apakah motor? Apakah Bus? Atau Mobil? Mari bersama sama kita simak dan cermati beberapa bassic data comparison berikut:

Jika kita melihat dari sisi fuel consumption, tentu saja kita bisa menarik kesimpulan motorlah moda transportasi paling irit. Secara motorlah yang memiliki dimensi paling kecil dibandingkan mobil, bus dan kereta api. (INFOGRAPHIC 01)
13729242291535632031
INFOGRAPHIC 01 : Fuel Consumption
Kita lanjutkan, bagaimana jika kita mulai menggali dari sisi kapasitas/ daya angkut penumpang yang bisa diangkut   (INFOGRAPHIC 02 dan INFOGRAPHIC 03)
Berikut data perbandingan antar moda transportasi  dan tingkat efisiensi dari segi daya angkut serta dimensi:
1 rangakaian kereta api penumpang = kapasitas 1500 orang
1 mobil = kapasitas 3-4 orang
1 busway  gandeng = kapasitas 120 orang
Jadi,
1 rangkaian kereta penumpang =  setara dengan 300 mobil
1 busway = setara dengan  30 mobil
1 mobil = setara dengan 2-3 motor
1372924373598427393
INFOGRAPHIC 02 : Capacity
13729244861252582867
INFOGRAPHIC 03: Head to Head Comparison
Kemudian untuk memperdalam lagi, mari kita simak perbandingan dari sisi Efisiensi Bahan bakar per km per liter per orangnya. (INFOGRAPHIC 04) moda transportasi apakah yang paling efisien?

Berikut Data Perbandingan Efisiensi moda transportasi dari segi kebutuhan bahan bakar:
1 rangkaian kereta api : 30lt/km dengan kapasitas 1500 orang
Jadi, kebutuhan bahan bakarnya = 0.002 ltper orang per km
1 mobil : 1lt/ 15km dengan kapasitas 3-4 orang
Kebutuhan bahan bakar = 0.2 lt per orang per km
1 motor : 35km / lt dengan kapasitas 1-2 orang
Kebutuhan bahan bakar = 0.02 lt per orang per km jika berpenumpang 2 orang
1 unit bus: 3-5 km / liter dengan kapasitas 50-120 orang.
Kebutuhan bahan bakar =  0.0125 lt/km/orang
1372924622858349398
Infographic 04 : Energy Efficiency

KESIMPULAN
Jadi dari data yang telah kita simak di atas, kita bisa menarik kesimpulan jelas bahwa Kereta Api / moda transportasi berbasis rel-lah merupakan moda transportasi paling efisiien. Unggul dari segi efisiensi baik dari segi dimensi - kebutuhan ruang gerak maupun dari segi efisiensi konsumsi bahan bakarnya. LOUD and CLEAR.

Hal tersebut baru saat kita lihat dari sisi moda angkutan penumpang, tapi jika kita cermati lagi dari segi angkutan cargo/barang, lagi lagi kereta api menyandang gelar sebagai moda paling efisien. Mengapa? ini karena kapasitas yang bisa ditarik lokomotif itu sendiri begitu kontras jika hanya dibandingkan dengan 1 unit truck trailer. Beberapa jenis locomotive paling mutakhir bahkan memiliki tenaga lebih dari 3000 horsepower , sedangkan regular truck yang paling sering kita jumpai di jalan memiliki tenaga  150 -200 hp.

Dari sisi moda angkutan barang, secara garis besar jika kita bandingkan 1 rangkaian kereta ini bisa menggantikan 15-20 truk besar bergerak di jalanan. Hal tersebut berlaku jika kita menggunakan asumsi satu rangkaian ditarik satu locomotive. Bayangkan , jika ternyata locomotive ini masih bisa digandengkan dengan locomotive lainnya untuk menarik rangkaian yang lebih panjang lagi.

Jika kereta api dioptimalkan lagi, mari kita bayangkan berapa truck yang bisa digantikan peranannya? Berapa menit kemacetan yang bisa kita urai jika truck truck di jalanan sudah tergantikan dengan kereta api? (INFOGRAPHIC 05)
1372924710983533777
INFOGRAPHIC 05 : Train vs Truck

THANK’S FOR MENEER and KOMPENI
Disadari atau tidak, adalah peran besar Belanda dalam menghadirkan kereta api di Indonesia. Uniknya, sistem transportasi Massal berbasis rel ini sebenarnya sudah mulai dibangun oleh Belanda sejak era 1860. Di Tahun tersebut Belanda sudah menyadari sistem transportasi apa yang paling efisien dan cocok untuk Indonesia.
Dari kereta api darat reguler di Pulau Jawa dan Sumatera, hingga tram di Batavia dan Soerabaja.

Bahkan pada Tahun 1922 Belanda sudah mulai mempersiapkan  jalur Makasar - Takalar, sebagai langkah awal membangun jaringan rel trans Sulawesi.
Jika kita perharikan lagi seluruh jalur yang masih aktif di Pualu Jawa dan Sumatera pada hari ini merupakan buah karya Belanda. Jaringan rel di Indonesia sendiri jika diukur jarak jaringannya jauh lebih panjang dibanding yang telah terbangun di Negara Belanda/ Hollandia itu sendiri.

Apa yang terjadi setelah merdeka?
Di saat bangsa Eropa dengan bangga melestarikan tram yang sudah lama terbangun di kota kotanya, menyambungkan kembali jalur yang terputus karena Perang Dunia II.  Indonesia justru membongkar jaringan tram di Jakarta dan Surabaya. Menghentikan operasionalnya.
Di saat Thailand dan juga China yang terus melakukan penambahan serta memperluas jaringan rel. Thailand ingin menyambungkan jaringannya melalui Laos. Sedangkan China membangun jaringan rel menembus Tibet, melewati dataran tertinggi di dunia. Indonesia justru menutup beberapa relnya seperti Jogjakarta – Magelang – Ambarawa, Secang – Temanggung – Wonosobo, serta jaringan Banda Aceh – Medan.  Terlambat sudah, semua  jalurnya sudah benar benar hilang, besi relnya dijual dan lahan diatasnya dibangun toko, warung serta kaki lima.

Di saat para insinyur pesawat tempur Jepang yang secara hukum internasional tidak diperkenankan membuat pesawat militer lagi. Mereka memanfaatkan “tenaga dan pikiran” nya untuk mendesain Shinkansen – Kereta kecepatan tinggi pertama di dunia, dan sudah mulai aktif pada tahun 1964. Penduduk Jepang ini gemar menggunakan kereta api. Dari mulai Shinkansen, Subway, Tram, KRL semua jaringannya diciptakan di kota kota pentingnya. Kita bisa lihat suasana hiruk Kota Tokyo, di mana pada jam berangkat kerja petugas setasiun membantu mendorong kumpulan manusia agar bisa masuk secara aman di dalam kereta.  Orang Jepang sudah sadar betul fungsi serta betapa efisiennya sistem rel. Kita bangsa Indonesia justru tenggelam dan semakin dalam menggunakan mobil/motor produksi Jepang.

HIBURAN DI ERA KEMERDEKAAN
Dan seperti inilah kita pada hari ini. Saat Indonesia sudah hampir 70 tahun merdeka ini, dengan  9 tahun terakhir yang “katanya” pertumbuhan ekonominya sebagai salah satu terbaik di dunia. Kita sudah menghasilkan sesuatu kok! Ga percaya? Jika Ingin naik kereta layang, “the sound like monorail things” kita sudah punya. Silahkan pergi ke Taman Mini Indonesia Indah, ada di sana, kita bisa mencobanya. Ingin merasakan bagaimana rasanya naik Tram?Oh jangan kuatir, tentu saja ada. Silahkan naik tram di Epicentrum Rasuna Said Kuningan.

Marilah kita refleksikan bersama, what we have done this far, 70 Tahun Indonesia merdeka torehan sejarah apakah yang bisa kita wariskan kepada anak cucu kita? selama 70 tahun itu Indonesia sudah berbuat apa? selain double track, adakah 1m saja jaringan baru yang sudah dibangun?


Apa yang akan kita ceritakan kepada anak cucu kita ? Apakah kita akan membanggakan 2 hal ini? Tram di Epicentrum dan “monorail” di TMII?

Everything about KEBUMEN

Kebumen,
tak pernah hilang dalam hati sanubariku. Kapanpun dan dimanapun aku berada, kampung halaman inilah yang membuatku selalu ingin kembali, menikmati indahnya fajar, dan senjanya, menikmati kehangatan keluarga yang selalu mencoba tetap berdiri kokoh di kota itu.
Pun ketika aku harus meninggalkan kota itu untuk mengejar ilmu di kota asing, yang jauh lebih besar, jauh lebih menjanjikan, jauh lebih berbahaya, jauh lebih egois, jauh lebih keras, dan jauh dari sana, tak akan pernah kulupakan eksotisitasnya. Kerinduan pun selalu menyerang  bahkan saat baru sedikit kulangkahkan kakiku  untuk meninggalkan kota tempat semua orang yang menyayangiku bertahan di sana.
Terektektektektektektek…..
Kemarin pagi, aku masih terbangun dan mendengar burung berkicau di kamar berukuran kecil di sebuah rumah yang cukup besar di Kebumen, tapi, pagi ini, tidak ada burung berkicau, tidak ada cahaya matahari pagi sehangat di sana, tidak ada sambutan senyuman dari orang yang kusayang, tidak ada harum sedapnya masakan ibunda. Yang ada hanyalah suara-suara kesibukan kota Yogyakarta yang semakin keras dan egois, orang-orang yang sibuk berlalu lalang demi aktivitas mereka,  dan tidak ada yang kukenal. Tidak ada keluarga, aku hanya untukku, keluargaku adalah diriku sendiri.
Haduh-haduh malah curhat dan sedih-sedihan.
Postingan ini sebenernya sudah lama saya rencanakan, tapi, berhubung minimnya waktu karena kesibukan dan kemalasan saya, akhirnya selalu tertunda dan ditunda.  (Don’t try this at home)
Oke, berhubung di atas, saya sudah menunjukkan sisi kemelankolisan saya yang luar biasa dahsyat, maka sekarang ketauan apa yang sedang saya rasakan. Iya, saya sedang rindu sekali dengan Kebumen. Padahal, jelas-jelas saya baru aja menginjakkan kaki di Yogya setelah long weekend kemaren. Gila, apa sih ajaibnya Kebumen dibanding kota Yogyakarta yang waow ini?
Adalah sebuah hati dan perasaan yang bisa menjawabnya. (Halahyuhh). Mungkin, anda-anda yang membaca ini, yang notabene nya orang Kebumen akan bilang ga penting dan membosankan, bahkan mungkin jika anda bukan orang Kebumen sekalipun. Tapi buat saya, Kebumen tidak ada matinya, bahkan sampai saya mati nanti.
Ngerriiiii…..
Baeklah, kekangenan saya kepada kota Kebumen yang tidak pernah ada habisnya menuntun saya untuk browsing lokasi-lokasi di sana, and here it is….proudly present….


 First, ini adalah symbol dan lambang kebanggaan kota Kebumen, ga perlu dijelaskan panjang lebar, karena saya juga ga tau apa makna dari masing-masing gambar di sana, jadi saya putuskan untuk tidak sok tau menjelaskan lambang ini secara panjang lebar. Haha :P. Yang saya hafal adalah slogan kota KEBUMEN BERIMAN (Bersih, Indah, Aman, dan Nyaman) ->hafal dari jaman TK Broo,,, syalalalala

Apakah ini?
Ini adalah tanda bahwa kalian memasuki wilayah kebumen kota, sepertinya sih, soalnya  ini Land mark cuma ada di beberapa tempat yang deket sama pusat kota Kebumen. Kalau yang ini, berada di sebelah timur pertigaan Kedungbener yang misahin jalan ke kota Kebumen sama jalan perhubungan antar kota antar provinsi (bis kale. Haha). Kalo dari arah Yogya pasti nglewatin ini, Kayaknya, foto ini diambil dari sebelah timur madep ke barat. Tuh ada tulisan “Selamat Datang Warga Kebumen di Kampung Halaman Tercinta”. Tau aja pak, saya cinta banget sama Kebumen. Hahaha. Yang jelas, tiap saya pulang dari Yogya, kalo udah nyampe landmark ini, rasanya tu legaaa banget.


Next  =>  Terminal Bus Kebumen
Kalo terminal bus, ya jelaslah buat bus-bus yag nglewatin kota Kebumen, masa iya terminal bus buat saya mangkal? Hehehe
Kalo ditanya, terminal bus Kebumen itu gimana, saya Cuma bisa jawab “Yaa, gitu deh”
Tapi, terminal bus ini termasuknya udah lumayan loh, walopun letaknya  ga di pusat kota Kebumen. Jaman dulu, waktu saya masih SD, terminal bus Kebumen terletak di pusat kota Kebumen, dan tempatnya itu sangat sempit. Selain itu, bus-bus yang berlalu lalang di jalan protocol kota, membuat resah warga yang masih banyak menggunakan sepeda. Mungkin karena sebab itulah, terminal bus di pindah ke pinggiran kota. Hahaha.
Sayangnya, dengan perpindahan jalur dan terminal bus tersebut, orang-orang dari luar kota Kebumen tidak bisa melihat indah dan ramainya kota Kebumen. Lols. 

Next => Stasiun Kereta Kebumen
Kebumen, selain punya terminal bus, juga punya terminal kereta alias stasiun pastinya. Secara, ga bisa dipungkiri, Kebumen tuh kota penting  yang menghubungkan kota-kota di selatan pulau Jawa. Mulai dari Cilacap, Banyumas, unntuk ke Semarang dan  Yogyakarta. Ga nyambung?  (sambungin aja deh, haha). Oke oke, stasiun Kebumen di gambar ini, adalah stasiun pusat atau stasiun kotanya. Sebab, kalo di urutin dari ujung kulon sampe wetan, ada banyak banget stasiun-stasiun kecil di Kebumen yang dinamakan sesuai dengan nama kecamatan di mana stasiun itu berada (kaya kan punya stasiun banyak?:D).
Letak stasiun ini cukup mengota, dimana letaknya itu sekitar 300 meter arah selatan dari  paku buminya nya kota Kebumen. Paku bumi apalagi? Tunggu sebentar ya….

Next => The Main Landmark of Kebumen
Yuppp, ikon terbesar Kebumen abad ini….
Here is,,, Tugu Lawet. Plokplokplokplok.
Impian saya banget bisa foto di sini, tapi, selama 19 tahun saya hidup, belum pernah sekalipun bisa narsis di sini. Sebenernya bisa, tapi mau ga mau harus nunggu sampai tengah malem baru bisa foto di sini tanpa hambatan. Kenapa? Ya jelas. Ini landmark  letaknya tepat di tengah-tengah kota Kebumen (masa? Pura-puranya iyalah. Gitu aja repot). Aw aw aw aw, tiap menit ini tugu di puterin sama orang-orang lewat. Mana punya nyali buat foto di siang bolong, bisa di amankan polisi sama di ketawain orang-orang pasar kali…
Gini nih, versi senjakala nya, haha. Ga tau senjakala atau udah malam kala ini fotonya. Kayanya udah malem gitu deh, soalnya udah sepi gitu.
Menurut saya, ini tugu bener-bener eksotis, menceritakan warga Kebumen yang sedang memanjat entah apa itu buat ngambil yang namanya sarang burung walet, komoditi khas yang mahal dari  Kebumen, Siapa yang bikin ya , detail banget lo pemirsa. Buat yang bukan orang Kebumen, coba deh kunjungi landmark  ini, dan nikmati pesonanya di tengah keramaian kota Kebumen. Hehehe.

Nah, muter trus ambil lurus ke arah barat dari tugu lawet di atas, kita akan menemukan alun-alun Kebumen. Alun-alun yang dimiliki warga Kebumen ini lumayan megah loh Bahkan, menurut saya jauh lebih megah dari alun-alun yang ada di kota Yogyakarta.

Liat kan, ada layar jumbonya juga. Walopun masih kadang mati atau nayangin iklan-iklan ga penting gitu, tapi ini tempat enak buat neduh. Haha (ketauan sering nongkrong di bawah sini). Lokasi favorit saya sama calon suami di sini nih buat nikmatin batagor sama es degan, haduhhh. Jadi pengen lagi…

Ini, diambil pasti pas udah malem. Siang aja indah, apalagi malem. Alun-alun Kebumen kalo malem itu rame dengan adanya pedagang-pedagang makanan ala ala lesehan yang pas banget buat kongkow, kumpul-kumpul sama keluarga dan temen.Ada juga yang menyewakan mainan-mainan buat anak. Buat sekedar nyari inspirasi, atau foto ria sana sini juga oke.


Kalau buat saya, alun-alun Kebumen itu banyak banget kenangan dan nilai gunanya. Siapa sih anak gadis yang suka nongkrong di alun-alun Kebumen tiap asyar sendirian?siapa sih anak gadis yang tiap kali abis nangis, kesal, marah justru lari ke alun-alun trus bisa ketawa lagi? Ya itu saya pemirsa. Mungkin aneh dan tidak biasa. Tapi buat saya, salah satu tempat menenangkan di Kebumen adalah alun-alun Kebumen di sore hari. Bayangkan saat kita kesal,  lalu kita melihat orang-orang yang berada di tengah lapangan, mereka berolahraga, bermain bola. Bukankah menyenangkan melihat mereka tertawa bahagia. Sedangkan ketika kita melihat ke sisi luar alun-alun, kita bisa melihat kendaraan lalu lalang yang ditumpangi oleh orang-orang, siswa siswi yang tidak sabar ingin cepat sampai rumah. Disaat mata kita disuguhi pemandangan seperti itu, telinga kita mendenagrkan suara-suara merdu dari sebelah barat, dari sebuah masjid yang berdiri kokoh dan indah di sana…
Betapa suara-suara itu sangat menenangkan dan mampu melepas kepenatan di hidup saya.
Ketiga alasan itulah yang membuat saya rela duduk diam memandangi jalan dan lapangan di tengah kota Kebumen, memberikan saya inspirasi dan kenikmatan hati yang selalu saya rindukan.

Salutnya lagi, Kebumen juga merupakan kota yang berdisiplin tinggi… Ini buktinya, haha               



TUGU WALET/LAWET(KEBUMEN)

cerita tentang tugu Lawet/Walet
          Nama Tugu Lawet atau Walet memang terasa asing bagi orang yang belum pernah mengunjungi kota Kebumen. Sebuah tugu dengan ketinggian sekitar 15 meter ini menjadilandmark kota Kebumen. Keberadaan tugu ini berkaitan erat dengan potensi yang dimiliki kabupaten Kebumen yaitu penghasil sarang burung walet.
.

       Sejarah Tugu Lawet (Walet) bermula ketika di wilayah Kebumen, tepatnya di goa-goa karang Pantai Karangbolong dihuni oleh burung lawet (walet). Keberadaan burung lawet tersebut sudah ratusan tahun yang lalu dan Kebumen menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu daerah penghasil sarang burung walet (lawet).

        Posisi Tugu Lawet (Walet) berada di tengah kota Kebumen dekat dengan pusat perbelanjaan dan berada di persimpangan jalan yang menjadikan kawasan ini sering dilewati oleh kendaraan. Tugu Lawet menggambarkan orang yang sedang berusaha mengambil sarang burung walet dengan merangkak diantara bebatuan dan dibagian atas terdapat beberapa burung walet.
        Pengambaran pada Tugu Lawet berdasarkan cara pemanenan sarang burung walet di goa Karangbolong yang letaknya di tebing terjal berbatasan dengan laut lepas oleh penduduk setempat. Sebelum acara pemanenan dilakukan ritual agar proses pemanenan lancar dan para pemanen diberikan keselamatan. Hal ini disebabkan karena masyarakat sekitar merasa lokasi goa yang berada di bibir laut cukup berbahaya dan mitos bahwa goa di pantai Karangbolong merupakan salah satu gerbang menuju ke kerajaan Nyi Loro Kidul.
         Namun kondisi sekarang sudah berubah, masyarakat lebih memilih memelihara burung walet di rumahnya atau menyediakan rumah khusus untuk tempat tinggal burung walet. Dengan berbagai pertimbangan burung walet rumahan itu mudah ketika melakukan panen, tidak menggunakan upacara mahal ketika memanennya, dan kualitas lebih tinggi.

Daftar Wisata di Kebumen

Berikut adalah Nama-nama Objek Wisata Di Kabupaten Kebumen :
1. Gua Jatijajar
2. Pantai Logending
3. Pantai Suwuk
4. Pantai Petanahan
5. Gua Petruk
6. Pantai Karangbolong
7. Waduk Sempor
8. Waduk Wadaslintang
9. Pemandian Air Panas Krakal
10. Waduk Jembangan
11. Benteng Van Der Wijk

Wednesday, June 26, 2013

Berikut Beberapa Tempat Wisata di Malang

Berikut beberapa Tempat Wisata di Malang yang bisa Anda kunjungi :

Tugu Malang
Balai Kota & Tugu Malang
Tugu Kota Malang
Di Jalan Tugu adalah bangunan kuno peninggalan jaman kolonial Belanda.
Monumen tugu adalah eks taman JP Zoen Coen yang di kelilingi kolam dan di tumbuhi Lily air serta di kelilingi oleh pohon Trembesi raksasa yang berusia sangat tua.
Balai Kota Malang
Masih di sekitar Tugu Malang, kita dapat menjumpai Balai Kota Malang.
Di sekitar Balai Kota terdapat beberapa bangunan sekolah dan Hotel
tokooen
Toko Oen
Toko Oen
Toko Oen merupakan salah satu toko tertua di Kota Malang, yang didirikan sekitar tahun 1930, dan terletak di dekat Alun-Alun Kota Malang, tepatnya di Jalan Basuki Rahmad Malang. Toko ini merupakan tujuan wisata kuliner Indonesia yang cukup dikenal di Kota ini.
Pertama kali menginjakkan kaki di tempat ini, kita akan disuguhi suasana yang lain, kuno, berkesan sangat klasik. Menu pilihan utama di toko ini yaitu ‘Ice Cream’, selain itu masih banyak menu pilhan lain seperti bistik dan cake. Tempat terbaik di toko ini adalah dari pintu utama, anda berjalan ke arah kanan, pilihlah meja dekat jendela. Anda akan merasakan semilir sejuk angin Malang. Momen terbaik tempat ini adalah untuk makan siang dan menghabiskan waktu. Toko ini kerap dipergunakan sebagai titik temu para wisatawan
Pasar Seplindit
Pasar Splindit
Pasar Bunga dan Hewan
Begitu anda masuk ke Jl. Brawijaya,ada tempat yang menarik perhatian. Namanya Pasar Hewan dan Pasar Bunga. Kawasan ini terdapat dua wilayah, wilayah atas adalah tempat untuk menjual berbagai macam bunga, sedangkan untuk kawasan bawah terdapat tempat menjual berbagai species hewan piaraan.
Senaputra
Senaputra
Senaputra
Berada di Jl Belakang Rumah sakit merupakan sarana hiburan anak-anak dan dewasa,di lengkapi dengan arena bermain dan kolam renang.Di setiap Minggu pagi di pentaskan hiburan Tari Jaran Kepang dan band.Juga merupakan tempat latihan tari, pencak silat dan karate.Terletak hanya 500 meter dari pusat kota.
Alun2 Kota Malang
Alun-alun Kota Malang
Alun-alun Kota
Merupakan Taman yang Indah dikelilingi oleh bangunan kuno seperti masjid Jamidan gereja Katolik serta pusat perbelanjaan.Alun-alun kini tidak hanya sebagai pusat kota tapi telah menjadi tempat berkunjung warga, maupun wisatawan domestik.Akses teknologi informasi juga mulai merambah kota malang di beberapa titik,seperti halnya alun-alun, kini dilengkapi dengan hotspot, yang memungkinkan akses informasi setiap saat. Peremajaan taman kota yang selalu dilakukan pemerintah kota malang kian menambah indahnya kota malang.
Taman Krida Budaya
Taman Krida Budaya
Taman Krida Budaya
Terletak di Soekarno Hatta, merupakan tempat penyelenggaraan
kegiatan Seni Budaya dan Pariwisata Jawa Timur dan Malang.
Keramik Dinoyo
Keramik Dinoyo
Sentra Kerajinan Keramik.
Di Jl MT Haryono dan MayJend Panjaitan merupakan pusat keramik khas Malang. Pengunjung dapat menyaksikan dan melihat proses pembuatan di pabrik.
Taman Tlogo Mas
Taman Tlogo Mas
Taman Tlogo Mas
Terletak di daerah Tlogomas merupakan tempat rekreasi yang di lengkapi kolam renang dan arena bermain berjarak 7 km dari pusat kota.

Ijen Boulevard
Ijen Boulevard
Ijen Boulevard
Di Jalan Ijen merupakan jalur hijau yang di hiasi bunga Bougenvil dan pohon Palem dengan latar belakang perumahan bergaya kolonial Belanda. Pada saat tertentu, kawasan ini digunakan event “Malang Tempoe Doeloe”, dimana kita akan merasakan hidup pada jaman dulu, dilengkapi dengan suasana dan panganan khas tempo dulu.
Kerajinan Rotan
Kerajinan Rotan
Kerajinan Rotan
Di daerah Arjosari, tempat pembuatan dan penjualan kerajinan rotan di Malang. Berjarak lebih kurang 5 km dari pusat kota.

Pasar Minggu
Pasar Minggu
Pasar Minggu
Dapat dijumpai pada  setiap hari Minggu pagi mulai pukul 05.00 Pagi hingga 10.00 di luar Lapangan Gajayana.Bermacam kerajinan dan souvenir dapat di jumpai disini,bahkan segala macam kebutuhan rumah tangga, jenis-jenis makanan tradisional dan produk unggulan dapat di temukan disini.
Taman-Rekreasi-Kota
Taman Rekreasi Kota
Taman Rekreasi Kota
Taman Rekreasi Kota (Tareko), terletak di tengah Kota Malang yaitu di Jl. Simpang Majapahit, tepatnya di belakang Gedung Balaikota Malang, Dibangun pada tahun 2002, Taman Rekreasi Kota Malang adalah untuk memenuhi keinginan masyarakat akan sarana rekreasi atau tempat bermain anak-anak di tengah kota yang memadai dan terjangkau.Taman Rekreasi Kota Malang memiliki fasilitas antara lain :Joging trac, Kolam renang, Area senam bersama, Hotspot Area
Tanaman (flora), Taman mini satwa (fauna), Stand produk unggulan, Stand gasebo (makanan khas malang, Sarana/tempat bermain anak-anak.
Museum Brawijaya
Museum Brawijaya
Museum Brawijaya
Museum Kota Malang didirikan pada tanggal 4 Mei 1968, resmi disah-kan oleh Purnawirawan Dr. Soewondo.Letak yang cukup strategis membuat Museum Brawijaya lebih mudah dijangkau.Untuk dapat menikmati barang – barang peninggalan sejarah didalam museum kita cukup mengeluarkan uang Rp. 1.500,- perorang, relatif sangat murah dan bisa dijangkau untuk semua kalangan.Semboyan dari museum Brawijaya Malang adalah “Citra Uthapana Cakra”.Dari bahasa San sekerta Citra berarti Sinar, Uthapana berarti Yang Membangkitkan, dan Cakra adalah Kekuatan. Berarti jika disatukan arti semboyan tersebut mempunyai makna “Sinar Yang Membangkitkan Kekuatan”.Untuk pengunjung, Museum Brawijaya Malang terhitung cukup terkenal, mulai dari sabang sampai merauke, bahkan dari luar negeri juga pernah mengunjungi Museum tersebut, diantaranya Australia, Jepang, China, Amerika dan Negara-negara besar lainnya.
Bendungan Selorejo
Bendungan Selorejo
Taman Wisata Bendungan Selorejo
Taman Wisata Selorejo merupakan salah satu bendungan di daerah Kabupaten Malang Jawa Timur yang dikelola oleh Perum Jasa Tirta I. Keindahan bendungan yang dikelilingi oleh perbukitan dan gunung Anjasmoro, gunung Kelud, serta gunung Kawi menambahkan kesejukan udara yang dapat dirasakan. Suhu yang sejuk 22 Celcius membuat  orang betah disana. Sepanjang perjalanan menuju ke Taman Wisata Selorejo, Anda akan disuguhi sekian banyak panorama alam yang begitu indah dan mempesona,sekaligus tantangan menapaki jalanan naik-turun yang berliku-liku. Keadaan seperti itu dialami dari titik mana pun Anda bertolak, baik lewat Malang-Batu, Kediri-Pare, Jombang-Pare, maupun Blitar-Wlingi. Namun, perjalanan yang bisa disebut menyerempet “petualangan” itu segera berakhir begitu Anda memasuki kompleks wisata Waduk Selorejo.Istirahatlah di lokasi “pasar makanan” yang didominasi berbagai jenis ikan goreng dan bakar. Pilih warung yang berlokasi di pinggir waduk, dan Anda bisa sepuas-puasnya menatap panorama indah di atas airsampai menembus desa-desa di seberang sana. Jembatan gantung di Taman Wisata Selorejo menjadi sarana untuk menghubungkan kolam renang dengan taman wisata. Bagi mereka yang mempunyai hobi jalan sehat, jembatan gantung merupakan jalur jogging track di sepanjang sisi waduk. Keliling Taman Wisata Selorejo menjadi salah satu daya tarik wisatawan yang ingin menikmati keindahan pemandanganwaduk Selorejo dengan menggunakan sarana perahu mesin maupun perahu dayung.
Wendit
Wendit
Pemandian Wendit
Lokasi wisata alam yang dipadu dengan wisata buatan dan menempati lahan seluas 9 hektar itu memiliki beberapa prototipediantaranya untuk wisata olah raga air, sejarah, pendidikan dan konserva si hutan kota.Biaya yang dikenakan pengunjung agar bisa masuk ke areal Wisata Wendit itu untuk tiket masuk saja sebesar Rp10 ribu (dewasa)
dan Rp5 ribu untuk anak-anak, tiket perahu dayung Rp5 ribu untuk sekali putaran, perahu dayung sedang Rp20 ribu per jam,perahu dayung kecil Rp15 ribu per jam dan kolam renang internasional sebesar Rp25 ribu.Selain itu, tiket water technology sebesar Rp15 ribu, sepeda air Rp10 ribu, fishes park Rp15 ribu, galeri Iptek Rp15 ribu,waterboom Rp25 ribu, bom-bom car Rp10 ribu, worm coaster Rp10 ribu, carousel Rp15 ribu, layanan salon dan spa Rp200 ribu dan tiket masuk makam Mbah Kabul Rp500 ribu.
Candi_singosari
Candi Singosari
Candi Singosari
Kabupaten Malang memiliki banyak sekali peninggalan-peninggalan dari kerajaan-kerajaan di masa lalu.
Salah satunya yaitu “Candi Singosari” atau disebut juga dengan “Candi Singhasari”. Candi ini terletak di Kecamatan Singosari yang lebih kurang 11 km sebelah utara dari pusat kota Malang. Candi Singosari juga merupakan makam Raja Kertanegara (1268 – 1292) sebagai Bhirawa atau dewa Syiwa dalam bentuk ganas.
Candi Kidal
Candi Kidal
Candi Kidal
Selain candi Singosari, di kabupaten Malang juga terdapat Candi Kidal yang terletak sekitar 7 Km dari Kecamatan Tumpang tepatnya di Desa Kidal. Candi Kidal ini menghadap Barat, mempunyai tinggi 12,5 meter dan merupakan tempat abu jenazah raja kedua dari Kerajaan Singhasari (1227 – 1248)yaitu Anusapati yang dipuja sebagai Syiwa. Diperkirakan pembangunan candi ini sekitar tahun 1260.Pada dinding candi di sebelah belakang terdapat pahatan-pahatan yang indah dan menggambarkan Garuda sedang membawa Amarta, air kehidupan untuk menebus ibunya yang diperbudak oleh saudaranya.
Dwarapala
Arca Dwarapala
Arca Dwarapala
Peninggalan lain adalah dua buah arca besar yang memiliki ketinggian sekitar 3,7 m. Arca ini terletak di sebelah barat candi Singosari, sekitar 100 Meter. Kedua arca ini disebut sebagai penjaga atau lebih dikenal dengan Arca Dwarapala dari sebuah taman yang indahdan luas pada jaman kerajaan Singhasari.
Candi Badut
Candi Badut
Candi Badut
Candi Badut terletak di kawasan Tidar, kota Malang. Dapat ditempuh dengan kendaraan umum jurusan Tidar.  Candi ini diperkirakan berusia lebih dari 1400 tahun dan diyakini adalah peninggalan Prabu Gajayana, penguasa kerajaan Kanjuruhan sebagaimana yang termaktub dalam prasasti Dinoyo bertahun 760 Masehi.
Kata Badut di sini berasal dari bahasa sansekerta “Bha-dyut” yang berarti sorot Bintang Canopus atau Sorot Agastya. Hal itu terlihat pada ruangan induk candi yang berisi sebuah pasangan arca tidak nyata dari Siwa dan Parwati dalam bentuk lingga dan yoni. Pada bagian dinding luar terdapat relung-relung yang berisi arca Mahakal dan Nadiswara. Pada relung utara terdapat arca Durga Mahesasuramardhini. Relung timur terdapat arca Ganesha. Dan disebelah Selatan terdapat arca Agastya yakni Syiwa sebagai Mahaguru. Namun diantara semua arca itu hanya arca Durga Mahesasuramardhini saja yang tersisa.
Candi ini ditemukan pada tahun 1921 dimana bentuknya pada saat itu hanya berupa gundukan bukit batu, reruntuhan dan tanah. Orang pertama yang memberitakan keberadaan Candi Badut adalah Maureen Brecher, seorang kontrolir bangsa Belanda yang bekerja di Malang. Candi Badut dibangun kembali pada tahun 1925-1927 di bawah pengawasan B. De Haan dari Jawatan Purbakala Hindia Belanda. Dari hasil penggalian yang dilakukan pada saat itu diketahui bahwa bangunan candi telah runtuh sama sekali, kecuali bagian kaki yang masih dapat dilihat susunannya.
Candi Jago
Candi Jago
Candi Jago
Candi Jago berasal dari kata “Jajaghu”, didirikan pada masa Kerajaan Singhasari di abad ke-13. Berlokasi di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, atau sekitar 22 km dari Kota Malang, pada koordinat 8°0′20.81″S 112°45′50.82″E / 8.0057806°LS 112.7641167°BT / -8.0057806; 112.7641167.
Candi ini cukup unik, karena bagian atasnya hanya tersisa sebagian dan menurut cerita setempat karena tersambar petir. Relief-relief Kunjarakarna dan Pancatantra dapat ditemui di candi ini. Sengan keseluruhan bangunan candi ini tersusun atas bahan batu andesit
Pada candi inilah Adityawarman kemudian menempatkan Arca Manjusri seperti yang disebut pada Prasasti Manjusri. Sekarang Arca ini tersimpan di Museum Nasional dengan nomor inventaris D. 214.
Arsitektur Candi Jago disusun seperti teras punden berundak. Keseluruhannya memiliki panjang 23,71 m, lebar 14 m, dan tinggi 9,97 m. Bangunan Candi Jago nampak sudah tidak utuh lagi; yang tertinggal pada Candi Jago hanyalah bagian kaki dan sebagian kecil badan candi. Badan candi disangga oleh tiga buah teras. Bagian depan teras menjorok dan badan candi terletak di bagian teras ke tiga. Atap dan sebagian badan candi telah terbuka. Secara pasti bentuk atap belum diketahui, namun ada dugaan bahwa bentuk atap Candi Jago menyerupai Meru atau Pagoda.
Pada dinding luar kaki candi dipahatkan relief-relief cerita Kresnayana, Parthayana, Arjunawiwaha, Kunjarakharna, Anglingdharma, serta cerita fabel. Untuk mengikuti urutan cerita relief Candi Jago kita berjalan mengelilingi candi searah putaran jarum jam (pradaksiana).
Pada sudut kiri candi (barat laut) terlukis awal cerita binatang seperti halnya cerita Tantri. Cerita ini terdiri dari beberapa panel. Sedangkan pada dinding depan candi terdapat fabel, yaitu kura-kura. Ada dua kura-kura yang diterbangkan oleh seekor angsa dengan cara kura-kura tadi menggigit setangkai kayu. Di tengah perjalanan kura-kura ditertawakan oleh segerombolan serigala. Mereka mendengar dan kura-kura membalas dengan kata-kata (berucap), sehingga terbukalah mulutnya. Ia terjatuh karena terlepas dari gigitan kayunya. Kura-kura menjadi makanan serigala. Maknanya kurang lebih memberikan nasihat, janganlah mundur dalam usaha atau pekerjaan hanya karena hinaan orang.
Pada sudut timur laut terdapat rangkaian cerita Buddha yang meriwayatkan Yaksa Kunjarakarna. Ia pergi kepada dewa tertinggi, yaitu Sang Wairocana untuk mempelajari ajaran Buddha.
Beberapa hiasan dan relief pada kaki candi berupa cerita Kunjarakarna. Cerita ini bersifat dedaktif dalam kepercayaan Buddha, antara lain dikisahkan tentang raksasa Kunjarakarna ingin menjelma menjadi manusia. Ia menghadap Wairocana dan menyampaikan maksudnya. Setelah diberi nasihat dan patuh pada ajaran Buddha, akhirnya keinginan raksasa terkabul.
Pada teras ketiga terdapat cerita Arjunawiwaha yang meriwayatkan perkawinan Arjuna dengan Dewi Suprabha sebagai hadiah dari Bhatara Guru setelah Arjuna mengalahkan raksasa Niwatakawaca.
Hiasan pada badan Candi Jago tidak sebanyak pada kakinya. Yang terlihat pada badan adalah relief adegan Kalayawana, yang ada hubungannya dengan cerita Kresnayana. Relief ini berkisah tentang peperangan antara raja Kalayawana dengan Kresna. Sedangkan pada bagian atap candi yang dikirakan dulu dibuat dari atap kayu/ijuk, sekarang sudah tidak ada bekasnya.
Pemandian Watu Gede
Pemandian Watu Gede
Pemandian Watu Gede
Pemandian Watu Gede merupakan salah satu peninggalan dari kerajaan Singosari. Pada jaman kerajaan itu, tempata ini sering dipakai sebagai tempat pemandian oleh raja-raja Singosari. Yang cukup menarik dari pemandian ini yaitu sumber airnya yang tersebar disisi pemandian dengan debit air yang cukup tinggi.Letaknya kurang lebih 10 km dari pusat kota Malang, 100 m dari stasiun kereta api Singosari.
Cangar
Pemandian Cangar
Pemandian Air Panas Cangar
Cangar wisata terletak di desa Tulungrejo, Bumiaji kabupaten. Cangar lain adalah tempat wisata gunung. Cangar juga memiliki sumber air panas kolam renang dengan suhu 30 C – 40 C. renang ini juga dapat menyembuhkan penyakit kulit. Pengunjung akan menikmati pemandangan alam di sekelilingnya.Cangar pariwisata memiliki beberapa fasilitas pariwisata yang akan membuat semua pengunjung nyaman untuk mengunjungi kawasan wisata ini,mereka adalah; wisata alam, ground camp, sumber air panas kolam renang, hutan penelitian, balai, dll
Sengkaling
Sengkaling
Taman Rekreasi Sengkaling
Taman rekreasi Sengkaling dilengkapi dengan kolam renang standar internasional.
Sebagaimana tempat rekreasi keluarga, tempat  ini juga terdapat kolam khusus untuk anak-anak.Semua kolam renang di tempat Rekreasi Sengkaling diisi dengan air sumber yang jernih dan menyegarkan.Bukan hanya kolam renang saja yang disajikan di tempat rekreasi Sengkaling,ada juga danau buatan yang berpanorama indah dengan penuh pepohonan rindang di sekitarnya. Jika anda ingin menikmati danau ini, anda dapat bersantai mengelilinginya dengan mempergunakan sepeda air atau perahu dayung.Baraneka ragam permainan dan rumah makan juga banyak terdapat di taman rekreasi ini. Dan setiap hari Sabtu dan Minggu,taman rekreasi ini menyediakan kolam renang dengan air panas.
Songgoriti
Songgoriti
Kawasan Wisata Songgoriti
Bila Anda mengunjungi kota Batu, pastikan anda mengunjungi Kawasan wisata Songgoriti. Lokasinya yang berada di lembah “gunung banyak”menawarkan tempat wisata yang unik dan layak untuk dikunjungi.Banyak tempat yang bisa dikunjungi di kawasan ini, dari kolam renang, tempat pemandian air panas, pasar wisata yang menjual beraneka ragam souvenir serta jajanan khas kota Batu. Oh ya, di kawasan ini anda juga bisa menemui sebuah candi peninggalan kerajaan Majapahit yaitu Candi Supo yang menurut kepercayaan masyarakat sekitarnya biasa digunakan untuk mencuci pusaka.
Payung
Payung Batu
Kawasan Wisata Payung ( Puncak )
Kumpul bersama teman atau keluarga sangat cocok disini. Selain kita bisa menikmati berbagai macam hidangan, kita juga disuguhi panorama kota malang dilihat dari kawasan Batu. Kawasan ini sangat ramai bila weekend, jadi kalau anda ingin mencari view yang tepat, dat anglah lebih awal.
Para Layang Baru
Para Layang Batu
Wisata Paralayang
Diatas kawasan wisata ini yang tepatnya berlokasi di puncak “gunung banyak”, anda bisa menemui kawasan yang diperuntukkan untuk olahraga paragliding atau paralayang. Wah asyik tuh! Hanya dengan Rp. 250.000 anda bisa menikmati indahnya kota Batu dari udara dan ini bisa menjadi pengalaman yang luar biasa bagi anda yang memang hobby dengan olahraga ini.
Jatim Park
Jatim Park
Jatim Park
Jawa Timur Park  (Jatim Park) merupakan obyek wisata keluarga di Kota Batu, Malang, yang menawarkan wahana belajar dan rekreasi yang komplit untuk segala usia. Anak-anak sekolah, mulai dari TK hingga SLTA, mahasiswa, dan masyarakat umum pun bisa belajar sambil berekreasi di kawasan Jatim Park. Di dalam obyek wisata yang luasnya sekitar 22 hektar dengan ketinggian 850 meter di atas permukaan laut ini, terdapat wahana taman bermain dan taman belajar yang disertai alat peraga ilmu terapan, seperti biologi, kimia, matemetika, dan fisika. Begitu masuk kawasan taman belajar, pengunjung langsung bisa menyaksikan dan mencoba hasil karya teknologi inovasi pengetahuan dan permainan dari 12 outlet yang luasnya rata-rata 1000 meter persegi.
BNS
BNS ( Batu NIght Spectaculer )
BNS ( Batu Night Spectaculer )
Wisatawan yang berkunjung ke Batu bisa dipastikan bergeser kota Malang untuk mencari hiburan malam. Kini, mereka tak perlu jauh-jauh. Cukup 15 menit dari hotel, hiburan malam sudah bisa mereka nikmati.
Malam Batu kini memang tak seperti dulu. Ada Batu Night Spectacular (BNS) yang telah menjadi tujuan utama wisata malam di kota ini. “Memang BNS untuk menjawab pertanyaan wisatawan kalau malam di Batu pergi ke mana,” kata Direktur BNS, Dodok, kemarin.
Di tempat wisata malam hari ini, wisatawan bisa menikmati becak yang berjalan seolah di atas awan. Dari becak ini, wisatawan akan merasakan kesejukan udara Kota Batu. Selain itu, wisatawan bisa melihat kilauan Kota Malang.
Belum lagi beberapa wahana yang membuat adrenalin wisatawan menjadi naik. Wahana tersebut adalah Flying Swinger dan Galeri Hantu.
Bagi anak-anak, BNS merupakan tempat yang menyenangkan. Sebab hampir separuh area BNS merupakan tempat bermain anak-anak.
Tidak hanya itu, BNS juga merupakan surga bagi penggemar otomotif dimana terdapat ajang go kart dan Drag Race serta slalom test. Lintasan go kart, slalom test dan drag race yang ada di BNS cukup panjang yaitu sekitar 1 kilometer.
“Memang BNS kita desain untuk semua kalangan dan semua hobi. Bagi yang senang shoping ada, bagi yang mempunyai hobi makan kita ada food court. Bagi yang senang musik, tiap malam di food court juga ada live musik serta karaoke keluarga,” kata Dodok.
Dijelaskan, sampai saat ini saat-saat tertentu, pengunjung BNS sudah pernah mencapai 7 ribu orang satu malam. Sedangkan pada hari sepi, bisa mencapai 500 orang pengunjung.
“Keramaian tergantung dari hari libur yang ada. Jika hari libur tiga hari, dipastikan pengunjung akan ramai. Jika malam minggu, pengunjungnya bisa dikatakan sedang-sedang saja,” tuturnya.
Sementara itu, Walikota Batu, Eddy Rumpoko mengatakan kehadiran BNS merupakan alternatif wisata di Kota Batu. “Dahulu orang yang menginap di Batu jika malam tiba memilih turun ke Kota Malang. Sebab di Malang mempunyai gedung bioskop, Plaza dan tempat kuliner yang banyak. Kini wisatawan di Kota Batu tidak perlu bingung mencari hiburan malam hari
Selecta
Selecta
Selecta
Taman rekreasi Selecta terletak di Desa Tulungrejo, Kota Batu, Jawa Timur dengan dikelilingi oleh Gunung Arjuno, Welirang dan Anjasmoro, dapat ditempuh dalam waktu 1 jam dari kota Malang dan 2 jam dari kota Surabaya. Tinggi dari permukaan laut 1.150 m dengan suhu udara berkisar antara 15 derajat C – 25 derajat C dan kedinginan air berkisar 18 derajat C.Pasar Wisata Selecta merupakan tempat ideal untuk berbelanja, yang menyediakan berbagai macam tanaman hias, suvenir, makanan ringan khas Batu dan buah – buahan bahkan kelinci ataupun hewan piaraan yang lain.
Coban Rondo
Coban Rondo
Air Terjun Coban Rondo
Coban Rondo, Coban adalah air terjun dan Rondo adalah Janda. Air terjun yang indah ini jatuh di lereng Gunung Panderman resor yaitu sekitar 32 km dari barat ke Malang, sangat menarik untuk melihat dan kunjungi.Ketinggian air terjun sekitar 84meter. Pengunjung dapat menemukan dan menikmati keindahan panorama bijih kesan damai di sekitar air terjun
Coban Pelangi
Coban Pelangi
Air Terjun Coban Pelangi
Coban Pelangi adalah air terjun yang indah, yang terletak sekitar 32 km ke Timur Malang. Ia telah alami, sejuk, dan air bersih yang memberikan kesan damai. Air terjun ini dapat dicapai dalam perjalanan ke Gunung Bromo melalui Malang. Menemukan sebuah resor gunung, panorama indah, mengesankan melihat dari buah apel dan sayuran 5. Air yang jatuh situs di desa bernama Gubuk Klakah, yang satu milik Poncokusumo kabupaten.Pengunjung yang akan menikmati udara segar, pemandangan alam, dan tentu saja indah air terjun. Kunjungi air terjun Coban Pelangi di Kabupaten Malang
cobantalun
Coban Talun
Air Terjun Coban Talun
Coban Talun wisata air terjun terletak di sub-desa Junggo, Desa Tulungrejo, Bumiaji kabupaten. Air terjun yang salah sih antara batu-batu besar. Besar batu batu putih telah menguasai isi sungai. Di dasar air terjun terdapat kolam renang air dangkal yang melebihi renang.
Coban Talun air terjun dikelilingi oleh hutan dan di pegunungan yang sejuk. Karena dari keindahan alam, kawasan ini sering digunakan sebagai kawasan perkemahan. Ground camp ini terletak di satu wilayah dengan air terjun Coban Talun. Alam dan kawasan dingin, membuat banyak pengunjung, baik dari dunia pendidikan dan publik, menarik untuk mengunjungi camp ini. Tetapi pengunjung harus sesuai dengan daya tahan untuk mencapai lokasi, karena jalan miring adalah cara.
SAMSUNG DIGITAL CAMERA
Goa Jepang
Gua Jepang
Sebuah gua yang memiliki kedalaman 5 meter terletak di kawasan Coban Talun, tidak jauh dari kolam renang. Terletak di sub-desa Junggo, Desa Tulungrejo, Bumiaji kabupaten. Gua ini memiliki struktur unik; seperti huruf ‘T’.
Bale Kambang
Bale Kambang
Pantai Balekambang
Pantai memiliki tiga pulau dengan jarak sekitar seratus meter masing-masing, dua di antaranya telah terhubung satu meter dengan lebar jembatan ke pantai, Balekambang menawarkan suasana yang berbeda dari resort pantai di bagian Selatan Kota Malang. Satu dari tiga pulau bernama pulau Ismoyo memiliki candi Hindu, didirikan oleh Hinduists lokal.Setiap tahun, ritual dan upacara tradisional Jalanidhipuja (upacara Hindu) dan Suran (Jawa upacara Tahun Baru) yang diadakan setiap tahun di sini. Di area parkir, warung, inns, toko suvenir, dan lain pariwisata telah memberikan fasilitas bagi pengunjung. Indah pantai ini terletak di desa Srigonco, Bantur kabupaten, sekitar 57 km ke selatan dari Malang dan dapat diakses dengan transportasi umum.
Sendang Biru
Pantai Sendang Biru
Pantai Sendang Biru
Pantai Sendang biru terletak 69 km ke arah selatan dari kota Malang. Untuk bisa berkunjung di Pantai Sendang biru ini harus melewati Turen, kemudian Sumbermanjing Wetan. Tempatnya berada di kecamatan Sumber Manjing Wetan. Pantai Sendang biru lebih dikenal sebagai tempat pendaratan dan pelelangan ikan Kabupaten Malang.
Kebun Teh Wonosari
Kebun Teh Wonosari
Kebun Teh Wonosari
Kesenangan perkebunan ini memberikan sebuah panorama yang sepesial, cantik berkesan dari perkebunan teh. Perkebunan ini merupakan sebuah wilayah pada landaian dari arjuno gunung, itu belongs sampai desa – Toyomarto singosari, wonosari daerah. Di sasaran tourist pengunjung, ini dapat menonton dan menikmati kesan spesial, memproses dari teh dari izin mengambil ke siap teh minum. Location adalah reachable, sekitar 30 km jauh ke North dari Malang. Facilities: swimming an dagang, cottages, wilayah jejak camping, jogging dasar, dan banyak lain.
Bendungan Karangkates
Bendungan Karangkates
Bendungan Karangkates
Bendungan Karangkates terletak di desa Karangkates, Malang, Jawa Timur. Ada banyak hal yang dapat kita lakukan, seperti: memancing, naik perahu, jalan-jalan, berbelanja, maupun belajar. Fasilitas yang ada bermacam-macam seperti: perahu motor, taman bermain anak-anak, kebun binatang mini, masjid, toilet, penjual souvenir, dan warung-warung kecil, sehingga cocok sebagai tempat berekreasi. Arti bendungan Karangkates bagi penduduk sekitarnya berbeda-beda. Usia ternyata berpengaruh pada arti bendungan ini pada setiap pribadi. Bagi remaja (usia >20) bendungan ini adalah tempat rekreasi/hiburan di waktu luang. Bagi orang dewasa (usia 20-40) bendungan ini adalah sarana bekerja/mencarinafkah. Jadi selain sebagai tempat rekreasi, bendungan ini juga dapat digunakan sebagai sarana bekerja/mencari nafkah.
Pulau Sempu
Pulau Sempu
Pulau Sempu
Pulau Sempu, adalah sebuah pulau kecil yang terletak di sebelah selatan Pulau Jawa. Pulau ini berada dalam wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur. Saat ini Sempu merupakan kawasan cagar alam yang dilindungi oleh pemerintah. Dalam pulau ini nyaris tidak ditemukan mata air payau.
Secara geografis, Pulau Sempu terletak diantara 112° 40′ 45″ – 112° 42′ 45″ bujur timur dan 8° 27′ 24″ – 8° 24′ 54″ lintang selatan. Pulau itu memiliki luas sekitar 877 hektar, berbatasan dengan Selat Sempu (Sendang Biru) dan dikepung Samudera Hindia di sisi selatan, Timur dan Barat.
Pulau Sempu dapat ditempuh dari Malang melalui Pantai Sendang Biru, dan penyeberangan menggunakan perahu nelayan, serta mendapat perijinan.
Gunung Panderman
Gunung Panderman
Gunung Panderman
Gunung Panderman terletak di Toyomerto sub-desa, desa Songgokerto, Batu kabupaten. Panderman sangat terkenal sebagai hiking dan berkemah objek wisata. Oleh karena itu, tempat ini telah menjadi objek wisata favorit bagi pecinta alam dan petualang.Jika Anda dapat mencapai puncak gunung Panderman, Anda dapat melihat pemandangan alam yang indah dan juga melihat kota Malang dan Batu dari atas. Selain itu, ada juga bunga pusat dengan berbagai tanaman. Melalui Sidomulyo Street, kami dapat memenuhi berbagai jenis toko bunga.
Gunung Bromo
Gunung Bromo
Gunung Bromo
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki tipe ekosistem sub-montana, montana dan sub-alphin dengan pohon-pohon yang besar dan berusia ratusan tahun. Terdapat sekitar 137 jenis burung, 22 jenis mamalia dan 4 jenis reptilia di taman nasional ini.Taman Nasional Bromo Tengger Semeru merupakan satu-satunya kawasan konservasi di Indonesia yang memiliki keunikan berupa laut pasir seluas 5.250 hektar, yang berada pada ketinggian kurang lebih 2.100 meter dari permukaan laut.Di laut pasir ditemukan tujuh buah pusat letusan dalam dua jalur yang silang-menyilang yaitu dari timur-barat dan timur laut-barat daya. Dari timur laut-barat daya inilah muncul Gunung Bromo yang termasuk gunung api aktif yang sewaktu-waktu dapat mengeluarkan asap letusan dan mengancam kehidupan manusia di sekitarnya (kurang lebih 3.500 jiwa).
Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah kurang lebih 800 meter (utara-selatan) dan kurang lebih 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo. Upacara Kasodo diselenggarakan setiap tahun (Desember/Januari) pada bulan purnama. Melalui upacara tersebut, masyarakat Suku Tengger memohon panen yang berlimpah atau meminta tolak bala dan kesembuhan atas berbagai penyakit, yaitu dengan cara mempersembahkan sesaji dengan melemparkannya ke kawah Gunung Bromo, sementara masyarakat Tengger lainnya harus menuruni tebing kawah dan meraih untuk menangkap sesaji yang dilemparkan ke dalam kawah, sebagai perlambang berkah dari Yang Maha Kuasa.Perebutan sesaji tersebut merupakan atraksi yang sangat menarik dan menantang sekaligus mengerikan.